Setiap tahun selalu ada kesempatan emas buat para pegiat startup untuk membangun dan membesarkan usahanya. Indonesia adalah market yang menarik bagi para investor untuk menanamkan usahanya, baik itu investor lokal maupun multinasional. Tidak sedikit pula diantaranya yang berusaha membantu startup hingga level inkubator, salah satunya adalah Ciputra.
Menurut Rina Ciputra Sastrawinata, Presiden Direktur Ciputra Artpreneur, bila tidak ada halangan, tahun ini pihaknya bakal membuka program inkubator bagi para start up lokal Indonesia.
“Bila sudah kami rilis, terbuka bagi siapa saja. Targetnya tahun ini,” katanya, Selasa (30/1).
Sebagai langkah awal, pihaknya bakal menggelar Artpreneur Talk 2018 pada tanggal 14 Februari nanti di Ciputra Artpreneur Theater.
Acara ini untuk bisa menemukan model bisnis yang sesuai dengan perkembangan zaman saat ini, terutama bagi generasi milineal.
Putri sulung dari Ciputra tersebut menyebut bila perkembangan bisnis digital saat ini membutuhkan kiat khusus yang berbeda dengan bisnis konvensional dan tradisional.
Ia harapkan acara tersebut bisa menemukan jawaban atas persoalan itu.
Sayang, Rina belum merinci secara detil soal usaha inkubator yang bakal dilakoninya tersebut.
Apakah dari sisi pendanaan Grup Ciputra yang bakal menanggung sepenuhnya atau bermitra dengan investor lain. Begitu pula soal sistem pendanaannya.
Yang jelas, Ciputra mendukung langkah tersebut. Apalagi Indonesia merupakan negara terbesar di Asia Tenggara dan makin berperan penting di tingkat global, sehingga butuh kiat-kiat khusus untuk bisa menyikapi persaingan bisnis di dunia digital.
